
Galipakta.com,- Muba -Bersekretariat di Jalan Venus-Kelurahan Serasan Jaya-Kecamatan Sekayu-Sumatera Selatan . Puluhan orang anggota kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Aspirasi Nusantara (DPD-LAN) Musi Banyuasin turun kejalan mengadakan Aksi damai di Kantor Pemkab Muba,Kamis (17/04/2025.) Pukul 09.00 Wib.
Adapun tututan di sampaikan oleh Fitriadi S.Sos Ketua ( DPD-LAN) Orator Aksi. Meminta kepada Bupati Muba agar mengevaluasi Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan (Disdikbud) Muba yang diduga zalim terhadap para guru Honorer membayar gaji minim Rp 300.000 ( Tiga ratus ribu) per/bulan per/orang guru Honorer.
" Kami DPD-LAN Muba mengadakan Aksi damai hari ini tidak ada ke pentingan lain selain rasa peduli empati kami terhadap para guru Honorer Khususnya Muba yang gajinya dibayar oleh Disdikbud Muba minim sekali Rp 3000.00 Per/bulan per/ Orang guru dari anggaran Dana Bos, padahal yang kami tau gaji guru Honorer Muba ini tertera di anggaran (APBD) bukan dari dana Bos .Hal ini yang menggelitik hati dan perasaan kami hingga terjadi aksi damai ini.
" Dengan kejadian ini, Kami selaku masyarakat muba meminta supaya Bupati kita baru ini dapat mempertimbangkan mana yang salah mana yang benar, dan segera mengevaluasi Kadis dikbud Muba yang kami nilai telah menzalimi para guru Honorer Muba yang kami cintai ,'' Ujar Fitriandi.
Lebih lanjut Megi Aktivis Muba juga ikut buka suara dalam aksi damai tersebut , " Saya ini anak dari guru sekolah orang tua saya seorang guru. Jadi saya betul-betul anti tidak senang bila para guru sekolah baik itu guru Honorer maupun PNS terzalimi," Jelasnya Megi
Aksi damai DPD-LAN Muba tak memakan waktu lama sekira satu jam selesai pada pukul 10.00 Wib berlangsung aman damai kondusif di lanjutkan dengan rapat dengar pendapat ( RDP) di ruang rapat Pemkab Muba.
(Red/Tim)